APLIKASI PENGINDERAAN JAUH DAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI (SIG) PADA PERKEBUNAN KARET
DOI:
https://doi.org/10.22302/ppk.wp.v31i1.264Keywords:
Hevea brasiliensis, sistem informasi geografi, perkebunanAbstract
Sistem informasi Geografis (SIG) merupakan suatu komponen yang terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak, data geografi  dan sumberdaya manusia yang bekerja bersama secara efektif untuk memasukan, menyimpan, memperbaiki, memperbaharui, mengelola, memanipulasi, mengintegrasikan, menganalisis dan menampilkan data dalam suatu informasi berbasis geografi. Teknologi SIG memungkinkan dukungan kegiatan bidang perkebunan karet secara efektif dan efisien. Terdapat beberapa keunggulan pada teknik penginderaan jauh antara lain (1) perekaman berulang, (2) faktual, dan (3) format berbentuk digital. Melihat penggunaannya di bidang lain yang cukup luas, maka pada bidang perkebunan karet berpeluang untuk diaplikasikan,antara lain untuk keperluan digitalisasi peta analog, penentuan luasan areal hiaten, penentuan tindakan kultur teknis pada berbagai kondisi topografi dan penapisan sebaran Penyakit Jamur Akar Putih (JAP)  dan status hara daun.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2016 Warta Perkaretan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Submission of a original research or review articles in Warta Perkaretan implies that the submitted  manuscript has not been published in any scientific journal (except being part of the abstract, thesis, or report). The submitted manuscript also is not under consideration for publication elsewhere. All co-authors involve in the publication of the manuscript should give their approval. Once, the manuscript is accepted and then published in Warta Perkaretan, the Author(s) keep hold the copyright and retain publishing right without restrictions. Author(s) and Warta Perkaretan users are allowed to multiply the published manuscript as long as not for commercial purposes. The journal users are also permissible to share the published manuscript with an acknowledgement to the Author(s). The Editorial Boards suggest that the Authors should manage patent before publishing their new inventions.