POTENSI PENGEMBANGAN KARET MELALUI PENGUSAHAAN HUTAN TANAMAN INDUSTRI

Authors

  • Priyo Adi Nugroho

DOI:

https://doi.org/10.22302/ppk.wp.v31i2.271

Keywords:

Hevea brasilisensis, hutan tanaman industri

Abstract

Tingginya minat investor untuk mengusahakan komoditas karet tidak diimbangi dengan ketersediaan lahan di wilayah tradisional karet. Selain di areal HGU, pengusahaan tanaman karet berpeluang untuk dilakukan pada areal-areal dengan status kawasan hutan yang diakomodasi dalam Hutan Tanaman Industri (HTI). Sebagai salah satu tanaman kehutanan, karet mempunyai keunggulan di antaranya sebagai penghasil kayu, penambat CO2 dan penghasil O2, serta sebagai tanaman konservasi. Selain itu, pengembangan perkebunan karet pada areal-areal HTI yang berhimpitan dengan pemukiman masyarakat juga dapat dijadikan alternatif untuk mencegah konflik  antara perusahaan dengan masyarakat sekitar. Namun demikian untuk pengembangan agribisnis karet di areal HTI perlu dipertimbangkan beberapa hal terutama terkait dengan kelayakan lahan yang akan diusahakan, kesesuaian klon yang akan digunakan dan kultur teknis yang diterapkan, serta ketersediaan tenaga kerja setempat.

Downloads

Published

2012-08-02

How to Cite

Nugroho, P. A. (2012). POTENSI PENGEMBANGAN KARET MELALUI PENGUSAHAAN HUTAN TANAMAN INDUSTRI. Warta Perkaretan, 31(2), 95–102. https://doi.org/10.22302/ppk.wp.v31i2.271