MEKANISME ANTAGONISME Trichoderma spp. TERHADAP BEBERAPA PATOGEN TULAR TANAH

Authors

  • Intan Berlian
  • Budi Setyawan
  • Hananto Hadi

DOI:

https://doi.org/10.22302/ppk.wp.v32i2.39

Keywords:

Trichoderma spp., Rigidoporus microporus, kompetisi, mikoparasitisme, antibiosis

Abstract

Karet memiliki peran sangat penting bagi perekonomian Indonesia. Beberapa kendala rendahnya produktivitas karet di Indonesia adalah kurangnya penerapan teknologi budidaya karet, gangguan cuaca, iklim dan hama penyakit. Penyakit jamur akar putih  yang disebabkan patogen Rigidoporus microporus merupakan penyakit penting pada tanaman karet. Salah satu alternatif untuk pengendalian JAP adalah pemanfaatan jamur Trichoderma spp. Mekanisme pengendalian Trichoderma spp. terhadap jamur patogen tumbuhan yaitu dengan kompetisi terhadap tempat tumbuh dan nutrisi, antibiosis, dan parasitisme. Antibiosis mempunyai peran penting dalam proses pengendalian dan hampir selalu terkait dengan mekanisme lain yaitu kompetisi dan mikoparasitisme. Satu mekanisme penghambatan yang dimiliki Trichoderma spp. tidak dapat bekerja sendiri untuk menghasilkan penghambatan yang signifikan. Konsep pengendalian penyakit dengan agen hayati akan berhasil jika terdapat keseimbangan antara faktor suhu, pH, dan kelembaban yang optimum. Mekanisme antagonisme yang dimiliki oleh Trichoderma spp. berpotensi besar sebagai pengendali patogen tular tanah Rigidoporus microporus penyebab penyakit jamur akar putih.


Downloads

Published

2013-10-08