ANALISIS TRANSMISI HARGA KARET INTERNASIONAL TERHADAP HARGA  KARET PETANI MASA PANDEMI Covid-19 DI KABUPATEN BANYUASIN

Zetira Novriana; Mirza  Antoni

Authors

Zetira Novriana Universitas Sriwijaya
Mirza Antoni

Keywords:

pandemi covid-19, transmisi, harga karet petani

Abstract

Pandemi Covid-19 menyebabkan perekonomian Indonesia menjadi memburuk khususnya pada kegiatan perdagangan internasional. Harga karet internasional, nilai tukar rupiah dan harga minyak mentah dunia dapat menjadi beberapa faktor yang akan memengaruhi harga karet alam di tingkat petani. Hal ini terjadi karena harga karet di tingkat petani dipengaruhi harga karet alam di tingkat internasional. Selain itu, harga minyak mentah juga dapat memengaruhi harga karet alam. Minyak mentah menjadi bahan baku utama pembuatan karet sintetis yang merupakan pesaing karet alam. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan tren harga karet alam, menganalisis transmisinya di tingkat internasional hingga di tingkat petani, sebelum dan saat pandemi Covid-19 dan menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi harga karet alam di tingkat petani sebelum dan saat pandemi Covid-19 di Kabupaten Banyuasin. Penelitian ini penting untuk mengetahui fenomena harga karet yang berfluktuatif pada masa pandemi, mengatasi ketertinggalan informasi harga yang diterima petani, dan menegatahui faktor yang memengaruhi harga karet. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Penentuan sampel penelitian dengan menggunakan metode non random sampling, dimana jumlah sampelnya adalah 4 sampel Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar (UPPB). Data yang digunakan adalah data dari Januari 2019 hingga Desember 2020. Hasil penelitian menunjukkan bahwa harga karet di tingkat petani, pabrik Crumb Rubber, dan pasar internasional mengalami fluktuasi dengan transmisi harga sebelum pandemi Covid-19 sebesar 0,447% dana selama pandemi Covid-19 sebesar 0,687%. Faktor yang mempengaruhi harga karet sebelum pandemi adalah harga karet internasional, nilai tukar rupiah, dan harga minyak dunia, sedangkan selama pandemi adalah harga karet internasional dan nilai tukar rupiah.

References

Al Kautsar, T. M. F. I. (2014). Faktor-faktor yang mempengaruhi harga ekspor karet alam di Indonesia. Skripsi. Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor, Bogor, Indonesia.

Antoni, M., & Andelia, S. R. (2022). Transmisi harga karet internasional terhadap petani dan kontribusi setiap provinsi pada perubahan harga karet indonesia. Warta Perkaretan, 41(1), 49-60.

Arkananda, A. T. H. (2022). Transmisi Harga Karet Alam di Pasar Singapura Dengan Pasar Produsen di Sumatera Selatan. Skripsi. Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor, Bogor, Indonesia.

Claudia, G., Yulianto, E., & Mawardi, M. K. (2016). Pengaruh Produksi Karet Alam Domestik, Harga Karet Alam Internasional, dan Nilai Tukar Rupiah terhadap Volume Ekspor Karet Alam (studi pada komoditi karet alam indonesia tahun 2010-2013). Jurnal Administrasi Bisnis, 35(1), 165-171.

Harahap, N. H. P., & Segoro, B. A. (2017). Analisis daya saing komoditas karet alam ndonesia ke pasar global. Jurnal Transborders., 1(2), 130-143.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Pedoman pencegahan dan pengendalian coronavirus disease Covid-19, Jakarta, Indonesia : Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Kühling, M., Alamsyah, Z., & Sibhatu, K. T. (2022). Agrarian change, livelihood dynamics and welfare outcomes: Evidence from plantation crop farmers in Indonesia. Journal of Environmental Management, 311, 114864. doi :10.1016/j.jenvman.2022.114864.

Luo, P., & Tanaka, T. (2021). Food import dependency and national food security: A price transmission analysis for the wheat sector. Foods, 10(8), 1-11. doi :10.3390/foods10081715.

Lubis, A., D. (2010). Analisis faktor yang mempengaruhi kinerja ekspor Indonesia. Buletin Ilmiah Litbang Perdagangan, 4(1).1-13.

Ningsih, F., Tety, E., & Maharani, E. (2014). Analisis saluran pemasaran dan transmisi harga pada petani bahan olahan karet (bokar) di desa Sei Tonang Kecamatan Kampar Utara Kabupaten Kampar. Jurnal Pendidikan Ekonomi dan Bisnis, 6(3), 159–168.

Novianti, T., & Hendratno, E, H. (2008). Analisis penawaran ekspor karet alam indonesia ke negara Cina. Jurnal Manajemen Dan Agribisnis, 5(1), 40–51.

Rizkyanti, A. (2010). Analisis struktur pasar industri karet dan barang karet periode tahun 2009. Media Ekonomi, 18(2), 1-18.

Rahman, N. A., Suchat, S., & Daliman, S. (2020, November 9-11). Distribution of rubber plantation at surat thani using remote sensing. Tulisan disajikan pada ACRS 2020 - 41st Asian Conference on Remote Sensing, Deqing, China.

Rukmana, R. (2018). Untung selangit dari agribisnis karet. Yogyakarta, Indonesia : Lily Publisher.

Vincent, G., Joshi, L., & Susilawaty. (2011). Is flexibility or productivity the key to persistence of rubber agroforests in jambi province (sumatra)?.Forests Trees and Livelihoods, 20(1), 51–67. doi :10.1080/14728028.2011.9756697.

Yulida, R., Rosnita., Andriani, Y., & Ikhwan, M. (2020). Communication networks for rubber marketing in Riau Province, Indonesia. SEARCH Journal of Media and Communication Research, 12(2), 21–38.

Yuningtyas. C. V., Hakim, D. B., & Novianti, T. (2020). Threshold transmisi harga karet alam indonesia dengan pasar internasional Singapura. Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 4(3), 623-633.