DEPOLIMERISASI KARET ALAM SECARA MEKANIS UNTUK BAHAN ADITIF ASPAL

Authors

  • Henry Prastanto Pusat Penelitian Karet

DOI:

https://doi.org/10.22302/ppk.jpk.v32i1.154

Keywords:

Depolimerisasi mekanis, karet mentah padat, aspal, titik lembek, penetrasi

Abstract

Karet alam yang merupakan polimer alami berpotensi digunakan sebagai bahan aditif aspal pengganti polimer sintetis impor, namun viskositas yang tinggi pada karet alam fasa  padatan tergolong sulit untuk dicampurkan ke dalam aspal. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh depolimerisasi karet alam terhadap proses pencampuran, titik lembek dan penetrasi aspal. Proses depolimerisasi dilakukan dengan menggunakan open mill skala laboratorium dengan diameter 14 cm dan panjang 35 cm. Karet terdepolimerisasi yang ditambahkan ke dalam aspal sebanyak 3%, 5%, dan 7% dengan sampel kontrol adalah aspal murni, dilanjutkan dengan pengujian titik lembek dan penetrasi sampel. Hasil penelitian menunjukkan proses depolimerisasi secara mekanis selama 24 menit dapat menurunkan berat molekul karet alam yang ditandai dengan penurunan viskositas Mooney karet dari 58,7 menjadi 6,7 ML(1+4)1000C). Karet alam terdepolimerisasi secara mekanis selama 24 menit dengan konsentrasi karet dalam aspal 3% dapat menurunkan waktu pencampuran dari 660 menit menjadi 50 menit dan titik lembek aspal modifikasi yang dihasilkan bertambah dari 510C menjadi 56,5oC, sedangkan penetrasi aspal polimer yang dihasilkan turun dari 55 dmm  menjadi 40 dmm.

 

Diterima : 10 Februari 2014; Direvisi : 25 Maret 2014; Disetujui : 12 April 2014

 

How to Cite : Prastanto, H. (2014). Depolimerisasi karet alam secara mekanis untuk bahan aditif aspal. Jurnal Penelitian Karet, 32(1), 81-87. Retrieved from http://ejournal.puslitkaret.co.id/index.php/jpk/article/view/154

Downloads

Published

2014-06-01

Issue

Section

Original Research Article