ANALISIS PENINGKATAN PRODUKTIVITAS LAHAN DENGAN PENANAMAN POHON SENGON PADA AREAL KARET BELUM MENGHASILKAN (TBM) DI KEBUN SUKAMANGLI PT PERKEBUNAN NUSANTARA IX

Authors

  • Mahmudi Mahmudi PT Perkebunan Nusantara IX Jalan Mugas Dalam (Atas) Semarang Jawa Tengah
  • Karno Karno Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro Jalan Prof. H. Soedarto SH Tembalang Semarang Jawa Tengah
  • Endang Dwi Purbajanti Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro Jalan Prof. H. Soedarto SH Tembalang Semarang Jawa Tengah

DOI:

https://doi.org/10.22302/ppk.jpk.v37i2.662

Keywords:

Pertumbuhan, pola tanam karet sengon, produktivitas lahan, PT Perkebunan Nusantara IX

Abstract

Agroindustri perkebunan karet ditentukan oleh produktivitas tanaman, harga jual karet dan harga pokok produksi. Peningkatan produktivitas dan pendapatan lahan karet dapat dilakukan melalui pengembangan usahatani tamanan sela. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tanaman sela sengon terhadap pertumbuhan karet serta analisis kelayakan finansial usahanya. Penelitian ini dilakukan pada tanaman karet belum menghasilkan (tahun tanam 2010) dan sengon berumur 4,5 tahun menggunakan metode eksperimental dengan rancangan acak kelompok (RAK) faktorial dua faktor yaitu pola penanaman sengon dan baris tanaman karet. Pola penanaman sengon terdiri dari kontrol, box system, tanaman pinggir jalan (TPJ) 3 meter dan TPJ 5 meter sedangkan baris tanaman karet dilakukan pengamatan terhadap baris pertama sampai dengan baris kesepuluh. Setiap baris tanaman terdiri atas 40 pohon karet. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penanaman tanaman sela sengon tidak mempengaruhi pertumbuhan karet di lahan TBM. Pola tanam sengon yang diterapkan hanya berpengaruh terhadap lilit batang pada baris 1 karet. Ketebalan kulit karet pola TPJ 5 meter lebih rendah dibanding pola tanam sengan yang lainnya. Namun pola TPJ 5 memberikan pendapatan tambahan bagi lahan TBM karet terbesar mencapai IDR 18.610.954 /Km/tahun tahun atau IDR 1.551.793 /Ha/tahun. Hasil analisis finansial diperoleh bahwa ketiga pola tanam sengon layak untuk dikembangkan di lahan TBM karet dengan pola TPJ 5 meter memberikan peluang investasi terbesar karena menghasilkan NPV mencapai IDR  41.034.157. Dengan demikian tanaman sela sengon dapat menjadi alternatif peningkatan produktivitas lahan dan pendapatan tambahan TBM karet.

Downloads

Published

2020-02-25

Issue

Section

Original Research Article