PENILAIAN BEBERAPA SISTEM EVALUASI LAHAN YANG TELAH EKSISTING UNTUK TANAMAN KARET
DOI:
https://doi.org/10.22302/ppk.jpk.v31i2.136Keywords:
Hevea brasiliensis, evaluasi lahan eksisting, korelasiAbstract
Keberhasilan pengembangan agribisnis karet ditentukan oleh persyaratan teknis yaitu kesesuaian lahan yang sangat dibutuhkan sebelum pengambilan keputusan. Beberapa sistem evaluasi lahan telah dikembangkan Pusat Penelitian Karet diantaranya oleh Pangudijatno tahun 1983 (GP), Sugiyanto tahun 1987 (SG), Sugiyanto et al. tahun 1998 (SE) dan Thomas tahun 2008 (TW). Penelitian ini membandingkan beberapa sistem evaluasi lahan berdasarkan data sekunder dari Pusat Penelitian Karet pada delapan lokasi di seluruh Indonesia. System yang dibandingkan terdiri dari lima system empat diantaranya yang dikembangan oleh Pusat Penelitian Karet dan satu dari Pusat Penelitian Tanah dan Agroklimat yang dikembangkan pada tahun 1997 (PT). Hasil uji korelasi menunjukkan bahwa PT vs. GP dan PT vs. TW menunjukkan korelasi sedang dengan nilai koefisien 0.27 dan 0.44. Korelasi yang kuat terjadi pada PT vs. SG, PT vs. SE, GP vs. SE, GP vs. TW and SE vs. SG dengan koefisien korelasi berturut-turut 0.54, 0.63,0.63, 0.72 dan 0.73. Uji korelasi antara SG vs. GP, TW vs. SG dan TW vs. SE menunjukkan korelasi yang sangat kuat dengan nilai koefisien 0.76, 0.77 dan 0.82. Dari seluruh uji korelasi antar beberapa sistem tersebut hanya uji korelasi GP vs SG, SG vs TW dan SE vs TW yang menunjukkan hasil yang signifikan (P < 5%).
Â
Diterima : 29 April 2013; Disetujui : 5 September 2013
Â
How to Cite : Nugroho, P., & Istianto. (2013). Penilaian beberapa sistem evaluasi lahan yang telah eksisting untuk tanaman karet. Jurnal Penelitian Karet, 31(2), 88-101. Retrieved from http://ejournal.puslitkaret.co.id/index.php/jpk/article/view/136
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2016 Jurnal Penelitian Karet
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Submission of a original research article in Jurnal Penelitian Karet implies that the submitted  manuscript has not been published in any scientific journal (except being part of the abstract, thesis, or report). The submitted manuscript also is not under consideration for publication elsewhere. All co-authors involve in the publication of the manuscript should give their approval.
Once, the manuscript is accepted and then published in Jurnal penelitian Karet, the Author(s) keep hold the copyright and retain publishing right without restrictions.
Author(s) and Jurnal Penelitian Karet users are allowed to multiply the published manuscript. The journal users are also permissible to share the published manuscript with an acknowledgement to the Author(s). The Editorial Boards suggest that the Authors should manage patent before publishing their new inventions.