REDISTILAT ASAP CAIR DARI CANGKANG KELAPA SAWT DAN APLIKASINYA SEBAGAI KOAGULAN KARET ALAM
DOI:
https://doi.org/10.22302/ppk.jpk.v33i2.183Keywords:
Karet alam, koagulasi, redistilasi, cangkang kelapa sawitAbstract
Jumlah limbah cangkang kelapa sawit yang setiap tahunnya terus bertambah akibat peningkatan produksi minyak sawit dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku dalam pembuatan asap cair. Kandungan asam dalam asap cair berpotensi sebagai koagulan karet alam. Tujuan penelitian ini adalah mendistilasi ulang asap cair pada suhu 80, 90, and 100ºCdan menguji sifat koagulasi redistilat dibandingkan dengan asam format sebagai koagulan komersial. Dari proses redistilasi di setiap suhu, 2 tampungan redistilat terkumpul. Tampungan pertama dikumpulkan pada 5 menit pertama dan tampungan kedua dikumpulkan pada 5 menit berikutnya. Sebanyak 5 L redistilat diperoleh dari tiap tampungan. Uji sifat fisik pada lembaran karet menunjukkan bahwa redistilat 100ºC dari tampungan kedua disarankan untuk digunakan sebagai koagulan karet alam karena menghasilkan nilai plastisitas Wallace yang memenuhi standar dan memiliki nilai indeks retensi plastisitas yang memenuhi persyaratan Standar Nasional Indonesia. Redistilat tidak terbukti dapat mencegah proses pengerasan karet selama penyimpanan.
Â
Diterima : 28 April 2015; Direvisi : 6 Juli 2015; Disetujui : 3 Agustus 2015
Â
How to Cite : Achmadi, S., Cifriadi, A., & Hidayah, M. N. (2015). Redistilat asap cair dari cangkang kelapa sawt dan aplikasinya sebagai koagulan karet alam. Jurnal Penelitian Karet, 33(2), 183-192. Retrieved from http://ejournal.puslitkaret.co.id/index.php/jpk/article/view/183
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2016 Jurnal Penelitian Karet
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Submission of a original research article in Jurnal Penelitian Karet implies that the submitted  manuscript has not been published in any scientific journal (except being part of the abstract, thesis, or report). The submitted manuscript also is not under consideration for publication elsewhere. All co-authors involve in the publication of the manuscript should give their approval.
Once, the manuscript is accepted and then published in Jurnal penelitian Karet, the Author(s) keep hold the copyright and retain publishing right without restrictions.
Author(s) and Jurnal Penelitian Karet users are allowed to multiply the published manuscript. The journal users are also permissible to share the published manuscript with an acknowledgement to the Author(s). The Editorial Boards suggest that the Authors should manage patent before publishing their new inventions.