KOMPARASI MORFOLOGI BEBERAPA KOLONI JAMUR AKAR PUTIH (Rigidoporus microporus) DARI PERKEBUNAN KARET DI JAWA TENGAH DAN SUMATERA SELATAN

Authors

  • Binerd Anthon Im Toy Magister Biologi, Universitas Kristen Satya Wacana Gedung C Jalan Diponegoro 52-60 Salatiga Jawa Tengah
  • Jerry F. Langkuin Magister Biologi, Universitas Kristen Satya Wacana Gedung C Jalan Diponegoro 52-60 Salatiga Jawa Tengah
  • Ferry F. Karwur Magister Biologi, Universitas Kristen Satya Wacana Gedung C Jalan Diponegoro 52-60 Salatiga Jawa Tengah
  • Budi Setyawan Balai Penelitian Getas, Pusat Penelitian Karet Jalan Pattimura KM 6 Kotak Pos 804 Salatiga Jawa Tengah
  • Intan Berlian Balai Penelitian Getas, Pusat Penelitian Karet Jalan Pattimura KM 6 Kotak Pos 804 Salatiga Jawa Tengah
  • Ferdy S. Rondonuwu Magister Biologi, Universitas Kristen Satya Wacana Gedung C Jalan Diponegoro 52-60 Salatiga Jawa Tengah
  • Martanto Martosupono Magister Biologi, Universitas Kristen Satya Wacana Gedung C Jalan Diponegoro 52-60 Salatiga Jawa Tengah
  • Junet F. da Costa Magister Biologi, Universitas Kristen Satya Wacana Gedung C Jalan Diponegoro 52-60 Salatiga Jawa Tengah

DOI:

https://doi.org/10.22302/ppk.jpk.v36i2.562

Keywords:

Laju pertumbuhan, morfologi koloni, penyakit JAP, Rigidoporus microporus

Abstract

Rigidoporus microporus adalah jamur yang menyebabkan penyakit jamur akar putih (JAP) pada tanaman karet. Tingkat keparahan penyakit yang ditimbulkan oleh JAP berbeda antar wilayah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komparasi morfologi beberapa koloni jamur akar putih  dari perkebunan karet di Jawa Tengah dan Sumatera Selatan. Sampel dikoleksi langsung dari perkebunan Merbuh dan Blimbing di Jawa Tengah dan Balai Penelitian Karet Sembawa di Sumatera Selatan. Penelitian dilakukan pada bulan November 2016-April 2017 di Laboratorium Carotenoid Antioxidant Research Center (CARC)  Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa kecepatan pertumbuhan ke-17 isolat berdasar penambahan diameter koloni hingga mencapai tepi petri bervariasi yaitu 4 hari (MB8), 6 hari (MM6), 7 hari (MK2, MK3, SS1), 8 hari (MK1, MM5, MM7, SS2, SS3), 9 hari (BW1, SS5), 10 hari (MK4, BW4, SS4), 11 hari (BW2), dan 13 hari (BB3). Morfologi koloni dan hifa JAP baik dari Jawa Tengah maupun Sumatera Selatan hampir sama, yakni koloni berbentuk bulat, filamentous, elevasi ada yang rata (flat) dan ada yang sedikit timbul (raised), serta berwarna putih hingga putih gading. Hifa JAP memiliki septa, hialin, bercabang, dan tidak ada clamp connection.

Downloads

Published

2018-11-20

How to Cite

Im Toy, B. A., Langkuin, J. F., Karwur, F. F., Setyawan, B., Berlian, I., Rondonuwu, F. S., Martosupono, M., & da Costa, J. F. (2018). KOMPARASI MORFOLOGI BEBERAPA KOLONI JAMUR AKAR PUTIH (Rigidoporus microporus) DARI PERKEBUNAN KARET DI JAWA TENGAH DAN SUMATERA SELATAN. Jurnal Penelitian Karet, 36(2), 137–146. https://doi.org/10.22302/ppk.jpk.v36i2.562

Issue

Section

Original Research Article